PT AGRINDO INDONESIA
PT AGRINDO
INDONESIA adalah sebuah perusahaan
swasta yang bergerak di bidang perkebunan terutamauntuk tanaman kelapa
sawit.Perusahaan ini beralamat di Jln.Ahmad
Maemuni Sumbar.Perusahaan ini di bangun pada tanggal 29 MEI 2003dan telah mempunyai sertifikasi dari pemerintah.PT
AGRINDO INDONESIA adalah Perkebunan kelapa sawit yang dicetuskan dengan dasar aspek agrobisnis yang
menjadikan primadona investasi sektor non migas, lebih khusus lagi bagi
agrobisnis perkebunan kelapa sawit untuk menunjang program pemerintah yang
sedang gencarnya mensosialisasikan biodiesel dan turunannya.
Industri
minyak kelapa sawit semakin meningkat seiring dengan besarnya permintaan pasar
domestik dan luar negeri. Karenanya, agrobisnis perkebunan kelapa sawit semakin
prospektif. Untuk memenuhi permintaan pasar yang selalu terbuka lebar,
perusahaan-perusahaan besar semakin memperluas areal perkebunan kelapa sawit.
Selain mengembangkan sendiri, mereka juga membuat program kebun inti-plasma dan
membangun kemitraan.
Oleh
sebab itu, masyarakat biasa pun dapat terjun dalam bisnis perkebunan kelapa
sawit, sekalipun memiliki lahan terbatas, yaitu dengan pola kemitraan dengan
perusahaan perkebunan. Aplikasinya dapat pula memanfaatkan lahan gundul atau
lahan-lahan tidak produktif (lahan tidur). Pasalnya, relatif masih banyak
terdapat kantong-kantong lahan yang terbatas dengan luas sekitar dua hektare,
khususnya di sekitar perusahaan perkebunan atau sekitar kebun plasma mitra
binaan perusahaan perkebunan.
Sekalipun
dengan luasan perkebunan yang kecil, jika dikelola dengan manajemen dan teknik
berkebun yang benar akan menjadi salah satu pemasok tandan buah segar (TBS)
sehingga dapat menjadi sumber penghasilan yang lumayan bagi petani dan
masyarakat. Tidak ada salahnya bagi Anda yang memiliki lahan terbatas untuk
mencoba membangun kebun kelapa sawit. Risikonya juga relatif lebih kecil
dibandingkan dengan perkebunan kelapa sawit skala besar.
PT AGRINDO INDONESIA kedepannya
akan lebih diberdayakan, dengan tujuan membagikan profit kebun kepada
masyarakat sekitar kebun secara langsung, walaupun pada dasarnya secara tidak
langsung kami tetap memberikan keuntungan berupa ketersediaan lapangan kerja
dan program community depelopment.
.Disamping itu Kelapa sawit tersebut banyak di manfaatkan
dan tidak ada bagian yang di buang misalnya saja pelepahnya bisa di jadikan
bahan kayu bakar,tandan buahnya bisa di jadikan bahan bakar biogas atau bisa di
jadikan pupuk,oleh karena itu saya SUSILO WARDANI sebagai pemilik sekaligus
sebagai direktur utama mendirikan perusahaan ini. Saya yakin kedepannya
perusahaan ini akan sukses dan berkembang seperti perusahaan yang sudah lama
berdiri dan juga bisa menyetarakan produk yang sudah ada-ada.Perusahaan ini belum mengolah kelapa sawit sendiri karena belum
mempunyai pabrik sehingga kami menjual TBS ke pabrik terdekat.PT AGRO
INDONESIA baru mempunyai lahan sebesar 10 hektar di lahan yang
di tanami oleh kelapa sawit dan 4 hektar untuk kantornya.Adapun umur kelapa
sawit yang ada pada lahan kami sekitar 5-10thn.
Adapun PT AGRINDO INDONESIA ini juga mempunyai sebuah
visi dan misi agar perusahaan ini bisa berkembang dengan baik yaitu
Visi :
“Menjadi Perusahaan agribisnis berbasis kemitraan
terdepan di Indonesia”
Misi :
1. Mengelola bisnis kelapa sawit secara profesional untuk menghasilkan produk
berkualitas yang dikehendaki pasar.
2. Menumbuhkembangkan prinsip kemitraan usaha sebagai basis dalam pengelolaan bisnis untuk mencapai kinerja unggul.
3. Melaksanakan kemitraan yag serasi dan berkesinambungan
4. Memposisikan karyawan sebagai pilar utama organisasi dan mitra usaha serta stakeholder lainnya sebagai pendukung dalam menciptakan nilai perusahaan.
5. Memegang prinsip tata kelola yang baik dan nilai-nilai luhur perusahaan dalam berperilaku dan dalam bisnis perusahaan.
2. Menumbuhkembangkan prinsip kemitraan usaha sebagai basis dalam pengelolaan bisnis untuk mencapai kinerja unggul.
3. Melaksanakan kemitraan yag serasi dan berkesinambungan
4. Memposisikan karyawan sebagai pilar utama organisasi dan mitra usaha serta stakeholder lainnya sebagai pendukung dalam menciptakan nilai perusahaan.
5. Memegang prinsip tata kelola yang baik dan nilai-nilai luhur perusahaan dalam berperilaku dan dalam bisnis perusahaan.
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PT.AGRINDO INDONESIA
Struktur organisasi :
Direktur Utama : Slamet
Widodo
Sekretaris :Sinta
Fahriza
Marketing :Dwi
Ginanjar
Budi Setyanita
Farhan Abdullah
Susi Anggraini
Manager :Airlangga
Widodo
Vika siswanto
Assisten manager :Tri
Subardi
Deni Wahyu
Sidiq Bastian
Personalia :
Ridwan rahardian
Sitipong
Supervisior ` : Deni
utomo
Gilang sulistio
Leksi rizqi
Abraham simay
JImmy
Mandor :
Dahri Lubis
Wahyu Setyaji
Hendarman
Bangkit Fiksa
Singkam Arif
Arifki eka putra
Putra sentosa
Braham kurnia
Aji siswono
Hendro kisworo
Leni indriani
Krani :Dewi
Gayatri
Mantili
Lasmini
Siti yuliana
Dewi sukmawati
KOMODITAS PERUSAHAAN
Perusaahaan ini bergerak di bidang perkebunan kelapa
sawit .Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) merupakan penghasil minyak
nabati yang bisa diandalkan dan merupakan komoditas perkebunan di Indonesia.
Kelapa sawit menyumbang devisa cukup besar bagi pembangunan karena pada
tahun 2005 volume
ekspor 10 376 200 ton minyak
sawit mentah (CPO)
mencapai nilai US $ 3 756 283 000 kelapa sawit memiliki
potensi yang sangat besar.
Selain digunakan sebagai minyak goreng, minyak kelapa
sawit juga digunakan oleh berbagai
industri sebagai bahan utama atau campuran untuk menghasilkan produk-produk
bahan makanan, kosmetika, obat-obatan, serta
industri berat dan ringan. Karena kegunaannya itu, minyak kelapa sawit banyak
dibutuhkan, sehingga perlu terus dilakukan peningkatan produksi minyak kelapa
sawit untuk memenuhi permintaan baik dari dalam maupun luar negeri.
Salah satu cara untuk meningkatkan produksi kelapa
sawit adalah dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusianya (SDM), yaitu
dengan menciptakan SDM yang memiliki kemampuan memadai dan menguasai bidang
kerjanya. Selain peningkatan produksi
kelapa sawit, perlu juga diperhatikan kualitas minyak kelapa sawit. Salah satu
penilaian kualitas minyak kelapa sawit adalah kandungan Asam Lemak Bebas (ALB),
selain warna, kadar kotoran dan kadar air minyak. Menurut Badan Standardisasi
Nasional (1992), kandungan ALB (sebagai asam palmitat) dalam minyak kelapa
sawit yang memenuhi syarat
Standar Nasional Indonesia (SNI) maksimum
5.00 % (bobot/bobot). Oleh karena itu, kualitas minyak kelapa sawit
perlu diperhatikan. Kualitas minyak kelapa sawit dipengaruhi oleh beberapa
faktor yang terkait dengan cara pemanenan sampai proses penanganan pasca panen
tandan buah segar (TBS).
Dalam pengelolaan penanganan TBS
di kebun kelapa sawit, faktor transportasi mendapat perhatian khusus.
Keterlambatan pengangkutan TBS (restan) ke pabrik kelapa sawit (PKS) akan
mempengaruhi proses pengolahan, kapasitas olah, dan mutu produk akhir (Pahan,
2008). Faktor transportasi meliputi jarak pengangkutan TBS ke PKS,
keadaan/kondisi jalan, kondisi topografi lahan, serta jumlah dan kondisi alat
angkut. Selain itu, ketepatan penanganan bahan juga dipengaruhi oleh bagaimana
perbandingan antara volume produksi kebun dengan volume penerimaan dan
kapasitas pabrik kelapa sawit. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem dan perencanaan yang tepat.
PENANGANAN QUALITY CONTROL
Perusahaan ini memiliki penangan kontrol yang ketat
dari mulai penanaman hingga proses pemanenan .Kriteria matang panen yang digunakan di
perusahaan adalah apabila terdapat 1
brondolan jatuh di piringan, maka TBS harus dipanen.Brondolan harus dikutip
dengan bersih.Untuk memotong tangkai buah
menerapkan standar panjang gagang tidak boleh lebih dari 2 cm atau memotong
gagang serapat mungkin dengan tandan tetapi jangan sampai melukai buah. Oleh
karena itu, disarankan untuk memotong gagang berbentuk “V”.Untuk pengangkutan
dilakukan setelah pemanenan saat hari
itu juga supaya kadar FFAnya serendah mungkin saat
akan di olah Panen merupakan kegiatan pemotongan tandan buah segar
dari pohon hingga diangkut ke pabrik. Kegiatan pemanenan merupakan kegiatan
yang sangat penting karena merupakan sumber pendapatan perusahaan melalui
penjualan minyak kelapa sawit (MKS) dan inti kelapa sawit (IKS).
STANDAR PANEN
· Satu regu pemanen terdiri dari satu dodos
atau egrek, 1 pemanen dan 1 kenek brondolan
· Hanya tandan buah masak yang dipanen, yaitu yang
sudah membrondol
· Buah matang harus dipanen, tidak boleh tinggal di
pokok
· Semua tangkai buah harus dipotong rapat ke buah
≤ 2 cm
· Pemotongan buah tidak boleh ada bagian buah dan
brondolan yang tertinggal di batang
· Semua TBS di TPH diberi no pemanen dan jumlah
tandan
· Semua brondolan harus di kutip, dimasukkan ke
dalam karung, dan di bawa ke TPH
· Pemotongan pelepah dijaga supaya songgo dua
· Pelepah-pelepah yang dipotong harus disusun
rapi
· Semua buah dan brondolan hasil panen dikirim ke
PKS pada hari yang sama laporan hasil harus akurat
STANDAR PEGAWAI
·
General manager diangkat berdasarkan keputusan
direktur utama yang bertanggung jawab pada direksi.Tugas utama general manager
adalah mengawasi semua kegiatan di bidang pertanaman ,administrasi kebun
,pengusahaan material,finansial,personalia,dan pengamanan wilayah kebun
termasuk seluruh harta kekayaan perusahaan.General manager dibantu manager
kebun yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan pengembangan kebun secara
efektif dan sesuai dengan prosedur kerja yang ditetapkan.
·
Manager kebun dibantu oleh asisten afdeling/asisten
kebun,asisten pabrik,dan kepala tata usaha.
·
Asisten afdeling bertugas membuat program kerja
tahunan yang meliputi RUKB dan RKH.Asisten afdeling dalam melaksanakan tugasnya
dibantu oleh seorang supervisior afdeling yang bertanggung jawab mengawasi
setiap pekerjaan di lapangan,memeriksa data produksi dan realisasi
kerja,invertarisasi alat,bahan dan karyawan,membuat program kerja,menentukan
target realisasi perhari,memberikan penilaian hasil kerja terhadap
bawahan.Dibawah supervisor adalah mandor,tugas mandor memeriksa kehadiran
karyawan,memberi arahan kepada karyawan sebelum mulai kerja,apel pagi dengan
asisten mengenai rencana kerja harian.
Mandor dibagi menjadi enam bidang
yaitu
Ø Mandor panen
Ø Mandor pupuk
Ø Mandor hama penyakit tanaman
Ø Mandor herbisida
Ø Mandor dongkel
Ø Mandor Infrastruktur
·
Krani buah bertugas mencatat TBS yang diperoleh
pemanen ,mencatat jumlah TBS per blok pada blanko data muat buah dan membawa
blanko surat pengantar buah(SPB)yang akan diolah dipabrik.
·
Pegawai Staf di perusahaan ini adalah General
manager,Assisten Manager,sedangkan Pegawai non Staf adalah
Supervisor,Mandor,Krani Buah,Krani Transport,dan Karyawan.Standar Pegawai di
perusahaan ini adalah harus bisa menjalankan pekerjaan yang telah diberikan
dengan baik dan benar.
PRODUK HASIL OLAH DAN ANALISA HASIL PRODUKSI PERHEKTAR
PT AGRINDO INDONESIA belum melakukan pengolahan lanjutan secara mandiri dan
masih bekerja sama dengan TPS terdekat.
ANALISISA PRODUKSI PERHEKTAR
Tahun Ke
|
Produksi (Ton/Ha/Th)
|
Harga TBS/Kg
|
Jumlah Pendapatan
|
Biaya Panen, transp, pemel.
|
Pendapatan bersih
|
Pendapatan Per bulan
|
4
|
6
|
1500
|
9.000.000
|
6.200.000
|
2.800.000
|
233.333
|
5
|
8
|
1500
|
12.000.000
|
6.600.000
|
5.400.000
|
450.000
|
6
|
12
|
1500
|
18.000.000
|
7.400.000
|
10.600.000
|
883.333
|
7
|
18
|
1800
|
32.400.000
|
8.600.000
|
23.800.000
|
1.983.333
|
8
|
22
|
1800
|
39.600.000
|
9.400.000
|
30.200.000
|
2.516.667
|
9
|
24
|
1800
|
43.200.000
|
9.800.000
|
33.400.000
|
2.783.333
|
10
|
26
|
1800
|
46.800.000
|
10.200.000
|
36.600.000
|
3.050.000
|
Dalam pengelolaan perusahaan ini kami mengutamakan
kerja dengan jujur dan kerja team.
Hubungan antara satu
karyawan dengan karyawan yang lain saling
akrab
dan seperti satu keluarga.
Seorang karyawan di beri amanat dari atasan untuk
menyelesaikan tugas yang ada di perusahaan tersebut.Atasan tersebut sudah
mempercayai talenta dan kemampuan karyawan tersebut sehingga pergunakan
baik-baik.
KEPEDULIAN TERHADAP LINGKUNGAN SEKITAR
Perusahaan memberikan sarana dan prasarana untuk
kesejahteraan pegawainya berupa Sekolah Dasar untuk anak-anak
pegawai,transportasi umum untuk pegawai pergi ke kota.Perusahaan juga merekrut
masyarakat sekitar untuk dijadikan karyawan harian lepas.Di perusahaan juga
terdapat klinik untuk melayani pegawai yang membutuhkan penanganan kesehatan.
Bentuk kepedulian perusahaan terhadap lingkungan
sekitar adalah dengan memberikan fasilitas dalam bidang pendidikan, yaitu
dengan membangun Sekolah Dasar bagi anak-anak setempat. Perusahan berharap
dengan adanya sekolah tersebut dapat meningkatkan sumber daya manusia dan
memberikan harapan masa depan yang cerah bagi masyarakat sekitar. Perusahaan
juga memberikan fasilitas antar jemput sekolah bagi anak-anak yang sekolah di
kota, karena tidak tersedianya transpotasi ke kota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar